Di antara riak-riak gelombang kehidupan, terdapat sosok yang tak kenal lelah untuk belajar. Semangatnya yang selalu membara menjadi pilar kokoh yang mengantarkannya menjalani setiap fase kehidupan. Dalam perjalanan belajarnya, ia telah merasakan segala tahapan, dari sukacita hingga duka yang melingkari pikirannya. Meski dihadapkan dengan ocehan dan tekanan, ia mampu berdiri teguh, menyadari bahwa ada impian yang harus diwujudkan dan tanggung jawab yang harus dipenuhi.

Novel ini mengisahkan perjuangan seorang anak yang tumbuh di tengah tekanan keluarga, sebuah perjuangan yang menjadi katalisator bagi pembentukan kepribadian dan karakternya. Duka dan sukacita menjadi dua sisi yang selalu mengiringi langkahnya, mengajarkannya tentang kepahitan hidup yang tak jarang menyakitkan.

Namun, tak terbantahkan bahwa di balik semua itu, terhampar sejuta pelangi yang menanti di ujung lelahnya. Setiap tantangan dan kesulitan yang dihadapinya adalah jalinan pembelajaran menuju pencerahan. Semua saksi, termasuk dirinya sendiri, menjadi bukti nyata betapa perjuangan anak ini tak mengenal kata putus asa. Lelah mungkin dirasakan, tapi ketika memandang masa depan, semua kelelahan terasa sepadan dengan mimpi-mimpi yang senantiasa bergelayut manja.